Creative Intelligence

Creative Intelligence adalah kemampuan kita untuk memunculkan ide-ide ,menyelesaikan masalah dengan cara yang berbeda, dan orisinal. Tujuannya untuk meningkatkan imajinasi, perilaku dan produktivitas. Dengan berpikir secara kreatif artinya kita berusaha untuk membuat sesuatu yang berbeda dari yang sudah ada sebelumnya. Creative Intelligence ini mengerahkan semua cara tidak hanya otak kanan, otak kiri, tetapi semuanya ,dipikirkan secara seimbang. Memikirkan secara aspek rasio nya dan aspek kreatif. Contoh printer HP. HP adalah tinta pertama yang menggunakan tinta. Creative Intelligence pertama kali dicetuskan oleh Tonny Buzan yang juga memperkenalkan konsep Mind Maping.

Beberapa faktor untuk meningkatkan Creative Intelligence, yaitu:

1. Otak kiri dan Otak kanan;

otak kiri untuk berpikir secara rasional, berpikir angka, berhubungan dengan sesuatu yang pasti, berhubungan dengan stabil. Sedangkan otak kanan berhubungan dengan hal-hal yang lebih bersifat kreatif, irasional, bisa berubah setiap saat.

2. Pembuatan Catatan

Metode Tonny Buzan, bahwa dengan membuat catatan yang khusus kita akan lebih bisa mengingat dan lebih kreatif.

3. Kelancaran

Akses kita terhadap sesuatu hal dan juga tujuan kita. Jika kita ingin akses yang lancar maka dari itu kita harus membuka wawasan kita lebih lagi.

4. Fleksibilitas

Artinya kemampuan beradaptasi serta bekerja dengang efektif. Kita harus fleksibilitas agar mempunyai kemampuan Creative Intelligence.

5. Orisionalitas

Berpikir dari sudut pandang yang baru, berbeda sehingga memunculkan suatu ide yang baru. Sehingga bisa menginspirasi orang-orang. Membuat kombinasi yang kreatif.

6. Asosiasi

Menghubungkan suatu hal dengan yang lainnya.

contohnya ; ketika kita ingin berpergian jauh pasti kita memikirkan terlebih dahulu kendaraan yang akan kita pakai itu apa.

Orang yang kreatif adalah orang yang bisa memanage otaknya secara seimbang. Untuk dapat berpikir kreatif kita bisa melakukan beberapa hal, seperti latihan, jalan-jalan, istirahat, yang membuat diri kita rileks, teka-teki silang, sudoku, ular tangga. Hal tersebut dapat membantu kita menjadi kreatif.

Jangan biarkan pengalaman buruk dan ejekan dari orang lain membuat kita tidak lagi menjadi kreatif (matinya sang seniman). Tetapi jangan ragu untuk memuji diri sendiri dan orang lain sehingga dapat melahirkan kembali sang seniman dalam diri kita. Berhati-hati dalam memberi ejekan pada orang lain, karena itu akan sangat berpengaruh pada sisi kreatif kita.

#photo